Fenomena ice bucket challenge kini
kian menyebar ke seantero negeri. Tantangan itu sekarang lagi nge-trend di kalangan artis luar negeri,
seluruh dunia bisa mengetahuinya karena media. Tantangan disiram air dingin itu
unik, idenya simpel. Siapa saja yang sudah disiram, ia harus mengajak tiga
orang temannya untuk melakukan tantangan ini. Jika tidak berani, ia diwajibkan
menyumbang uang. Dan aksi guyur air es ini kini sudah mengumpulkan jutaan
dolar. Aksi disiram air es ini ditujukan menggali dana untuk pengobatan penderita penyakit ALS (Amytrophic
Lateral Sclerosis) di dunia.ALS merupakan penyakit yang menyerang saraf motorik
(gerak). Menurut para ahli, orang yang mengidap penyakit ini kecil harapan bisa
disembuhkan. Penderitanya semakin hari saraf motoriknya mengalami degenerasi sehingga
mengalami kelumpuhan.
Di Indonesia ada nggak ya aksi serupa
tapi yang versi Indonesi?. Kalau di amerika pake air es, di Indonesia harus mengangkat
tema kearifan local dong pastinya. Misalnya disiram pakai es dawet, hi hi hi..
tapi itu mubadzir jadinya.
Bagaimana kalau aksi diceburin
kali (sungai). Artis –artis itu kan nggak pernah mandi di kali. Wah, saya tidak bisa mmbayangkan seorang pevita pearce atau aura kasih ketika nyebur dan mandi di kali.. Hi hi hi..
nanti dibuat videonya, dan tunggu Indonesia menjadi sorotan dunia. Hhe..
Di Indonesia, masyarakat kita masih
banyak yang memerlukan uluran tangan dari
para penderma. Saat ini dengan kemajuan teknologi informasi, pemanfaatan media
kian menjadi penting untuk menggalakkan aksi sosial seperti hal di atas. Oleh karena
itu, Pejabat pemerintah, publik figur seharusnya menilik ruang media tersebut
untuk digunakan ke arah perbaikan mental bangsa, bukan sebaliknya. Dewasa ini
para pejabat jadi contoh tidak baik karena perbuatan korupsi. Kita jenuh
dipertontonkan hal tersebut. Gaya hidup hedonisme para artis juga menyebabkan
terkikisnya jati diri bangsa. Semakin banyak jumlah OKB (Orang Kaya Baru) di
negeri ini juga berbanding lurus dengan semakin dalamnya jurang kemiskinan. Rasanya
zaman ini sudah edan. Kita butuh sedikit guyonan
melihat fenomena-fenomena itu. Bagaimana dengan ide cebur kali tadi? Hhe..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar